Jude Bellingham Nikmati Rivalitas Bersaudara Di Piala Dunia Antarklub!
Piala Dunia Antarklub 2025 menghadirkan cerita menarik dari dua bersaudara, Jude dan Jobe Bellingham. Keduanya tampil gemilang di klub masing-masing, mencetak gol dalam laga terakhir dan mencuri perhatian publik.
Jude membawa Real Madrid menang 3-1 atas Pachuca, sementara Jobe mencatatkan gol perdananya untuk Borussia Dortmund dalam kemenangan dramatis 4-3 atas Mamelodi Sundowns.
Dalam wawancara bersama DAZN, Jude menyampaikan rasa bangganya atas performa sang adik, meski tetap menyelipkan sedikit candaan. "Semua orang mencemooh saya kemarin karena Jobe mencetak gol lebih dulu, jadi saya harus membalas hari ini," ujar Jude dengan senyum.
Ia menambahkan bahwa saat ini skor mereka berimbang 1-1, dan rivalitas itu akan terus berlanjut selama turnamen berlangsung. Cerita persaingan positif antara kakak beradik ini tak hanya menjadi hiburan tambahan bagi penggemar, tapi juga memperlihatkan bagaimana semangat kompetitif dalam keluarga bisa memberikan dampak positif di lapangan.
Cedera Bahu Tak Halangi Performa Jude
Meski tampil luar biasa, Jude mengakui bahwa dirinya masih dalam kondisi tidak ideal akibat cedera bahu yang dialaminya sejak beberapa waktu lalu. Ia bermain dengan bantuan gendongan bahu yang mempengaruhi kenyamanannya.
"Saya sudah muak bermain dengan gendongan. Berat badan saya turun karena terlalu banyak berkeringat," ungkap Jude. Ia pun memutuskan untuk menunda operasi sampai turnamen berakhir. Pilihan ini menunjukkan dedikasinya untuk tetap berkontribusi bagi tim meski dalam kondisi fisik terbatas.
Bellingham juga menyampaikan rasa terima kasih kepada tim medis Madrid. "Fisioterapis dan dokter klub sangat luar biasa. Saya ingin segera bebas dari rasa sakit dan kembali 100 persen," tambahnya.
Xabi Alonso dan Evolusi Permainan Jude
Di bawah arahan Xabi Alonso, Real Madrid menunjukkan pendekatan baru dalam permainan. Jude Bellingham, yang sebelumnya lebih banyak bermain sebagai gelandang serang, kini lebih fleksibel dan adaptif di berbagai sisi lapangan.
Dalam laga melawan Pachuca, Jude menempati sisi kiri lini tengah. Ia mencatatkan 50 sentuhan dan 36 operan sukses dari 40 percobaan, menandai peran sentralnya dalam distribusi bola. Alonso disebut memiliki pengaruh besar dalam evolusi permainan sang gelandang.
"Saya berbicara dengannya setiap hari. Ia punya banyak pandangan cerdas tentang cara bermain, baik dalam bertahan maupun menyerang," ujar Jude. Kolaborasi antara pelatih dan pemain ini menjadi kunci konsistensi Madrid di ajang internasional.
Data juga menunjukkan perubahan filosofi permainan Madrid. Dalam dua pertandingan terakhir, mereka hanya mencatatkan 27 tembakan terendah kedua sejak musim 2009/10. Namun, efisiensi dan kontrol permainan meningkat signifikan.
Dukung Aksi Bellingham Bersaudara di ShotsGoal!
Kisah Jude dan Jobe Bellingham menjadi warna tersendiri di Piala Dunia Antarklub 2025. Saksikan aksi-aksi mereka dan update lengkap dari Real Madrid dan Borussia Dortmund hanya di ShotsGoal. Jangan lewatkan cerita rivalitas keluarga yang penuh semangat dan inspirasi!
Klik sekarang dan nikmati liputan eksklusif, highlight pertandingan, serta analisis mendalam hanya di ShotsGoal!